Rabu, 04 Mei 2016

LPM FENOMENA MEMBANGUN MILITAN



Malang, Fenomena - Diesnatalis H+1, gedung C terlihat lebih padat. Dari depan, sebelah kiri pintu masuk ada Kompas yang membuka stand untuk sekedar berbelanja harian Kompas atau mendaftarkan diri sebagai pelanggan. Di sebelah kanan pintu masuk ada beberapa mahasiswa yang berpakaian biru menawarkan membaca produk kerja mereka, yakni Lembaga Pers Mahasiswa Fenomena, berupa majalah dan buletin pada Selasa kemarin (03/05). Setelah pintu masuk, ada penerima tamu kegiatan di Aula Usman Masyur yang diadakan BEM Fakultas Ekonomi.
Icil (memakai Baju Dinas warna hitam) memimpin pelatihan di Taman Kembar Unisma

Kepadatan gedung C hanya mencapai siang hari sebab dari Kompas dan BEM FE sudah gulung tikar, tinggal LPM Fenomena. Sorenya, dari depan gedung C anggota LPM Fenomena berpindah tempat dan kegiatan di “Taman Kembar” depan gedung C yakni pelatihan jurnalistik yang dipimpin oleh Sekjen Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI) Dewan Kota Malang yang baru terpilih beberapa minggu yang lalu dalam Musyawarah Kota (Muskot) PPMI DK Malang di Universitas Merdeka (Unmer) Malang yakni Imam Abu Hanifah yang akrab disapa Icil dari LPM Inovasi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.
Selain dari LPM Fenomena, peserta pelatihan ada dari LPM Radix Fakultas Pertanian Unisma. Pelatihan akan berlangsung dua hari yakni Selasa dan Rabu sore. Faiqotul Hima selaku Ketua Pelaksana menyatakan bahwa pelatihan jurnalistik diharapkan bisa menambah wawasan peserta mengenai berita acara, investigasi, dsb. Dalam penyampaian materi, Icil mengatakan “Semua tulisan investigasi pasti memakai teknik investigasi tetapi tak semua teknik investigasi mengahsilkan tulisan investigasi.” Ia pun menyampaikan pentingnya memahami kode etik jurnalistik untuk kerja jurnalis.
Faiq juga menambahkan bahwa serangkaian acara Pekan Jurnalistik dibuka untuk siapa saja baik mengikuti pelatihan-pelatihan sampai Tadarus Puisi yang bertemakan “Membaca Unisma” yang berada pada puncak acara yakni hari Minggu (08/05) di Usman Masyur. (Oed)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ACARA YANG AKAN DATANG ADALAH DISKUSI RUTIN BERSAMA PPMI